Laman udinoto

Minggu, 21 Oktober 2018

Pengenalan Manajemen Proyek dan Resiko


Pada manajemen proyek dan resiko untuk mendalaminya banyak hal yang perlu kita ketahui dulu, hal pertama yang harus diketahu dulu itu adalah apa itu proyek?

I.            Pengertian Proyek

Proyek mempunyai makna suatu pekerjaan dengan sasaran lingkup kerja dan batasan waktu serta anggaran terentu. Dalam proyek ada pihak yang memberi pekerjaan (sponsor), ada pihak yang melaksanakan pekerjaaan (eksekutor) dan ada banyak pemangku kepentingan (skateholders) yang terkait pada suatu proyek. Proyek berakhir ketika tujuannya tercapai, atau proyek telah berakhir. Proyek bisa besar atau kecil dan memerlukan waktu singkat atau lama untuk diselesaikan.
Proyek Memiliki karakteristik umum yaitu:
  1. Batasan waktu
  2. Anggaran
  3. Mutu dan spesifikasi tertentu
Terdapat sifat-sifat proyek yaitu:
·         Selalu memiliki awal dan akhir (sementara)
·         Lingkup tugas khusus dan spesifik
Proyek dalam Sistem Informasi dan Teknologi
Kemajuan teknologi komputer dan telekomunikasi yang sangat pesat membuat berbagai perusahaan mau tidak mau mengikuti sistem yang semakin berkembang dengan peningkatan fasilitas dan ide-ide baru untuk mengembangkan sistem informasi perusahaan yang handal dan berkualitas.
Dengan demikian, perusahaan tersebut harus merencanakan sebuah proyek yang dapat membuat tujuan mereka tercapai. Dalam proyek ini juga terdapat contoh dalam sistem informasi dan teknologi antara lain:
  1. Proyek analisa kebutuhan sistem informasi manajemen perusahaan.
  2. Help desk atau pekerja teknis mengganti laptop untuk departemen kecil.
  3. Tim pengembangan proyek kecil menambahkan fitur baru pada aplikasi internal.
  4. Sebuah kampus meningkatkan infrastruktur teknologinya untuk menyediakan/menambah fasilitas pelayanan ke mahasiswa.
Proyek pengembangan perangkat lunak sumber daya manusia.
  1. Proyek perancangan sistem pemesanan produk berbasis internet (E-commerce),dsb.
Diatas merupakan contoh pada sistem informasi dan teknologi namun apa bedanya proyek pada sistem informasi dan teknologi dengan proyek pada industri lainnya, terdapat contohnya antara lain:
  1. Melibatkan berbagai teknologi yang sangat cepat usang karena perkembangannya yang sedemikian cepat, semacam komputer, modem, software, CAD/CAM, dll.
  2. Membutuhakan beragam sumber daya manusia dengan spectrum kompetensi dan keahlian yang sangat bervariasi, seperti data entry, system administrator, programmer, system analyst, database specialists, network expert, content manager, dsb..’
Setelah mengetahui penjelasan mengetahui proyek lalu kita lanjutkan dengan mengetahui lebih dalam dengan manajemen proyek.

II.          Pengertian Manajemen Proyek


Manajemen proyek bermakna tata kelola manajerial dan teknik (cara atau metode) yang perlu diterapkan untuk mecapai keberhasilan pelaksanaan sebuah proyek. Manajemen proyek sangat menekankan pada sisi non teknis seperti komunikasi, perencanaan, kepemimpinan, serta interaksi dan sinergi antar tim pelaksana dengan pihak terkait. Jadi, manajemen proyek adalah kombinasi penerapan pengetahuan, keahlian, peralatan, metodologi dan teknik di dalam proses pengelolaan dalam proyek sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan harapan berbagai pihak yang berkepentingan (stakeholder), serta  seni yang bertujuan untuk memulai merencanakan dan menyelesaikan proyek dalam keterbatasan yang ada.
Dalam manajemen proyek terdapat juga aspek-aspek penting yaitu:
  1. Aspek – aspek keseimbangan antara kualitas proyek yang diharapkan dengan keterbatasan biaya dan waktu.
  2. Aspek-aspek mempertemukan kebutuhan/keinginan dan harapan pihak-pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalamproyek yang kerap kali berbeda dan saling bertolak belakang.
  3. Aspek – aspek mendefinisikan dan menentukan dengan jelas dan tegas hal-hal yang diharapkan dari berlangsungnya sebuah proyek.
Lalu dalam manajemen proyek juga terdapat kerangka, kerangka manajemen proyek antara lain:
  1. Konteks Manajemen Proyek (Project Management Context), yang merupakan deskripsi detail mengenai lingkungan internal maupun eksternal dimana proyek manajemen dilakukan.
  2. Rangkaian Proses Manajemen Proyek (Project Management Processes),  yaitu gambaran umum mengenai bagaimana biasanya proses-proses dalam pengelolaan proyek tersebut dilaksanakan dan hubungan keterkaitan diantaranya.
  3. Aspek Pengetahuan Manajemen Proyek (Project Management Knowledge Areas), yang membahas pengetahuan dasar yang harus diketahui oleh pelaku manajemen proyek.

Sumber:
  1. Sumber: Chan, K.C, dkk. 2003. Integrated Project Management. Yogyakarta : ANDI
  2. Mulyoto, Dana Persada dan Sartika Kurniali. 2013. Super Project Management. Jakarta : PT. Gramedia